Buton Tengah

33 Klub Ramaikan Turnamen Futsal Rahia Cup ke-18

WajoTerkini.com, BUTON TENGAH – Turnamen Futsal Rahia Cup ke-18 tahun 2022 diikuti oleh kurang lebih 33 klub. Puluhan klub itu berasal dari Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Muna, maupun Kota Baubau, dengan memperebutkan total hadiah sebanyak Rp. 35.000.000,00 (Tiga Puluh Lima Juta Rupiah).

33 klub yang turut meramaikan Turnamen Futsal Rahia Cup ke-18 diantaranya: Buton Family FC, Tanabe FC, Kijula Barakati FC, UCM Junior FC, Pesona FC, SMANSA Gu 018 FC, PG Arfak FC, Play Boys FC, Papa Muda FC, Pelacak FC, BJ FC, Karta UCM FC, HIPPMIBAR FC, Alumni 016 FC, Krimer FC.

Alumni 020 FC, Kadete FC, Kompleks Buton FC, One Waara FC, Asker Kolowa FC, Putra UCM FC, Kompas Jet FC, Wadiabero FC, Bombonawulu FC, Barles FC, Murhum FC, Katar Wadiabero FC, Walando FC, Conznyt FC, Kosong 17 FC, Wadiabero Alstar FC, CL Fatri FC, Starwajo FC.

Turnamen Futsal Rahia Cup ke-18 tersebut dibuka langsung oleh anggota DPRD Buteng dari Partai Bulan Bintang (PBB) Nurman, SE pada Selasa 3 Mei 2022.

Selain Nurman, acara pembukaan Turnamen Futsal Rahia Cup ke-18 tersebut turut dihadiri oleh anggota DPRD Kota Baubau La Ode Yasin Mazadu, pihak Polsek Gu, pihak Koramil 1413-10/Gu, Sekretaris Desa (Sekdes) Rahia Alimudin, A.Md.Kom beserta para perangkat lainnya, tokoh pemuda serta para tokoh masyarakat.

Saat dikonfirmasi oleh awak WajoTerkini.com pada Kamis malam (5/5/2022), Ketua Panitia Futsal Rahia Cup ke-18 La Iba, SH menjelaskan bahwa, kegiatan Futsal Rahia Cup tersebut telah diadakan secara resmi sebanyak 18 kali.

“Tapi sebelumnya itu sudah ada pertandingan gawang mini pada tahun 1999, pasca kerusuhan Ambon saat itu, sehingga para perantau dari Ambon dan dari daerah lainnya, berinisiatif mengadakan pertandingan bola gawang mini sebagai ajang silaturahmi,” jelasnya.

Foto bersama usai acara pembukaan Turnamen Futsal Rahia Cup ke-18.

Alumni Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Buton ini juga menuturkan, pelaksanaan Turnamen Futsal Rahia Cup ke-18 merupakan panggilan nurani, untuk regenerasi para pecinta olahraga sepak bola.

Ia memaparkan, anggaran turnamen futsal tersebut berasal dari swadaya para pedagang dan perantau, sumbangan dari anggota DPRD Buteng maupun anggota DPRD Baubau, serta sumbangan dari pihak-pihak lainnya.

“Harapan kita yang pertama itu pertandingan futsal kali ini bisa berjalan aman, damai dan tenteram, karena ini kita meneruskan atau regenerasi para pecinta olahraga sepak bola. Kalau untuk kategori usia pemain, tidak ada pembatasan secara spesifik, hanya diterapkan dengan standar minimal berusia 17 tahun ke atas,” harapnya.

Ia juga menyebutkan, anggota DPRD Buteng Nurman, SE saat membuka acara pada Selasa 3 Mei 2022 menyampaikan bahwa turnamen futsal merupakan kegiatan positif, yang dapat meminimalisir hal-hal negatif di lingkungan masyarakat, sehingga perlu dipertahankan.

Selain itu, La Iba juga mengatakan bahwa Sekdes Alimudin, A.Md.Kom saat memberikan sambutan pada acara pembukaan, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas ketidakhadiran Kepala Desa (Kades) Rahia, La Midi, S.Pd, berhubung anak Kades yang sedang sakit di RSUD Palagimata Kota Baubau. (Anto Buteng)

 

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button