Ragam

Tujuh Bulan Tak Terlirik, Kau Usam Bak Buku Tak Pernah Terbaca

WajoTerkini.Com, Sengkang – Dampak Covid-19 ditambah banjir yang tak bersahabat menonaktifkan segala macam aktivitas utamanya proses belajar mengajar di sekolah yang terhitung mulai pertengahan Maret sampai bulan September kemarin.

Sebagai bentuk tindak lanjut arahan dari Dinas Pendidikan seminggu sebelumnya, bahwa tiap sekolah boleh datang membenahi sekolah masing-masing dengan melakukan pembersihan dan lain sebagainya.

Tak ketinggalan hari ini Sabtu (3/10/2020) SDN 212 Wiringpalennae nampak melakukan pembersihan dan pembenahan tiap ruang kelas. Selain guru-guru yang hadir juga ada beberapa siswa yang dekat dari sekolah ikut membantu guru mereka.

Yang menarik perhatian hari ini, nampak Lurah Wiringpalennae, Kasmawati Wellang yang ikut berbaur dengan anak-anak dalam proses pembersihan.

“Sebenarnya saya datang tidak dipanggil, cuman pagi tadi pas lewat saya melihat ada kegiatan di sekolah jadi saya hampiri,” ungkapnya.

Sebagai pemerintah setempat ia mengaku turut prihatin dengan kondisi sekolah yang terkena banjir tiap tahun dan menghancurkan semuanya.

“Maksud kedatanganku hari ini juga untuk memastikan tetap dipatuhinya protokol kesehatan oleh anak-anak kita dan para gurunya,” ucap Lurah Wirpal yang juga biasa disapa Risma KW tersebut.

Terakhir, ia pun berharap semoga saja pandemi ini cepat berlalu dan anak-anak kembali bersekolah seperti biasanya. (Erni)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button