AdvedtorialLiputan Khusus

Kilas Balik CSR EEES 2018, Raih 3 Penghargaan Dalam Setahun

WajoTerkini.Com — Komitmen Energy Equity Epic (Sengkang) Pty.Ltd (EEES) untuk terus meningkatkan kepeduliannya terhadap masyarakat sekitar dan pemangku kepentingan terus berlanjut dan tak pernah putus. Melalui program CSR / PR perusahaan yang mengelolah blok Migas Sengkang di bawah pengawasan SKK Migas ini senantiasa berusaha mengangkat potensi lokal masyarakat sekitar melalui program pemberdayaan yang berkesinambungan.

Program-program CSR yang mulai dilaksanakan secara massif sejak tahun 2010 silam perlahan namun pasti sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan, manfaatnyapun secara langsung dapat dinikmati oleh masyarakat. Hal ini juga ditandai dengan keberhasilan EEES meraih beberapa penghargaan bergengsi dalam bidang pengembangan masyarakat dalam 2018 yang lalu

Pada Bulan Mei 2018, Stichting HIVOS sebuah organisasi internasional asal Belanda melalui mitranya di Indonesia Yayasan BIRU memberikan penghargaan kepada EEES karena kepeloporannya dalam pengembangan Teknologi Biogas Rumah di Kabupaten Wajo. Penghargaan ini diberikan karena EEES adalah salah satu perusahaan yang pertama kali menyambut program Biogas Rumah (BIRU) di Kabupaten Wajo, dalam program ini EEES tidak hanya membantu unit boigas rumah namun yang paling menonjol adalah keberhasilannya dalam alih teknologi biogas berstandar BIRU ke masyarakat. pelatihan pembuatan biogas yang dilaksanakan oleh EEES bekerjasama dengan Yayasan BIRU telah berhasil mencetak pekerja pembuat biogas profesional yang bahkan sampai saat ini telah mampu bermitra dengan pemerintah dalam proyek proyek pembagunan biogas di Kabupaten Wajo.

Program Penyediaan Air Bersih yang selama bertahun-tahun diusahakan oleh EEES untuk menghadirkan air di sekitar wilayah operasinya juga mendapatkan apresiasi di tingkat Propinsi Sulawesi Selatan melalui Saoraja AMPL Award pada tanggal 14 November 2018, ajang ini digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Provinsi Sulawesi Selatan bekerja sama dengan beberapa instansi diantaranya; Dinas Kesehatan, Dinas Sumber Daya Air Cipta Karya dan Tata Ruang, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup, dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, serta berkolaborasi dengan UNICEF, Yayasan BaKTI, Urban Sanitation Development Program (USDP), IUWASH PLUS-USAID, PPSP, KOTAKU, Pamsimas, dan STBM.

Sebagai penghargaan atas Program CSR Sarana Air Bersih di Desa Abbatireng dan Poleonro, EEES mendapatkan penghargaan pada kategori Lembaga/Perusahaan, Kelompok Masyarakat, Pemerintah Desa dan Perorangan yang memiliki kepedulian dan komitmen kuat pada pembangunan AMPL (Air Minum dan Penyehatan Lingkungan) di kabupaten/kota/provinsi untuk Kategori Non Pemda.

Menyadari pentingnya pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan, EEES juga berpartisipasi dalam peningkatan mutu pendidikan di wilayah operasinya melalui program beasiswa prestasi dan kurang mampu. Program yang telah dirintis oleh EEES semenjak tahun 2003 memberikan beasiswa kepada pelajar SD, SMP dan SMK Se Kecamatan Gilireng yang berprestasi dan kurang mampu. Program yang sudah berjalan sejak 15 tahun yang lalu ini telah nyata dirasakan manfaatnya oleh para pelajar dan stakeholder pendidikan di Kecamatan Gilireng terutama dalam mendongkrak motivasi belajar siswa, sehingga tak heran bila beberapa tahun terakhir ini nilai ujian siswa-siswi di Kecamatan Gilireng mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, bahkan beberapa siswa mampu berprestasi di tingkat kabupaten dan provinsi.

Semangat EEES dalam membangun dunia pendidikan di wilayah operasinya ini turut mendapatkan perhatian dan apresiasi pemerintah Kabupaten Wajo. Bupati Drs. H. Andi Burhanuddin Unru di ujung tahun 2018  memberikan penghargaan atas peran serta EEES dalam turut meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Wajo. Penghargaan tesebut diberikan di depan para insan pendidik di Kabupaten Wajo pada upacara hari ulang tahun PGRI tanggal 26 Novemver 2018 di lapangan Merdeka Kota Sengkang.

Di bidang pengembangan SDM ini, EEES bukan hanya memperhatikan pendidikan formal, namun juga kepada peningkatan kapasitas stakeholder di Kecamatan Gilireng. Untuk meningkatkan kemampuan para pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) EEES bersama dengan pemerintah Kecamatan melaksanakan Workshop Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Bumdes di Bulan Desember tahun 2018. Pelatihan yang berlangsung dua hari tersebut melibatkan instruktur dari tenaga ahli P3MD Kementerian Desa Kabupaten Wajo diharapkan mampu menjadikan Bumdes yang ada di desa-desa sekitar perusahaan menjadi lokomotif pemberdayaan masyarakat desa melalui usaha-usaha yang produktif.

Program pemberdayaan ekonomi untuk masyarakat marginal tak luput dari perhatian EEES, melalui program ternak sapi tetap dikembangkan di tahun 2018 ini, , kelompok-kelompok warga kurang mampu yang telah diverifikasi oleh pemerintah setempat, masing-masing anggota kelompok diberi bantuan satu ekor sapi bakalan. Setelah dipelihara selama 3 tahun atau beranak 2 ekor, dilakukan perguliran ke kelompok lain. Program yang dikembangkan sejak tahun 2011 saat ini telah banyak menuai hasil dari 68 ekor sapi yang disebar kini sudah berkembang menjadi 152 ekor, dan sebagian besarnya telah digulirkan.

Tidak hanya itu, tahun 2018 ini EEES juga mengembangkan beberapa program yang mendukung ketahanan pangan masyarakat, melalui program pemanfaatan pekarangan, masyarakat sekitar operasi perusahaan diajak untuk menanam sayuran organik di halaman rumah. Melalui program ini EEES membantu warga menyediakan bibit sayuran, pupuk dan pestisida organik  kepada warga, disamping itu perusahaan juga menyiapkan tenaga ahli pendamping untuk membimbing warga melakukan penanaman dan pemeliharaan. Melalui program ini halaman rumah-rumah warga nampak asri dan segar dihiasi beraneka ragam sayur-mayur sekaligus membantu pemenuhan kebutuhan sayuran organik segar untuk kesehatan warga.

Keberhasilan program CSR dan kehumasan di tahun 2018 ini diraih EEES tak lepas dari dukungan masyarakat, pemerintah dan seluruh pihak terkait. Hal ini dikemukakan oleh CSR / PR Supervisor EEES Andi Gustina. “ Tanpa partisipasi aktif masyarakat dan dukungan pemerintah serta stakeholder kita tidak bisa berbuat banyak, mewakili manajemen saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang selama ini telah bekerja sama sehingga program CSR kita dapat membuahkan hasil” katanya. Lebih lanjut ia mengharapkan dukungan untuk kepada semua pihak untuk kelancaran operasi di Blok Migas Sengkang “ Sangatlah penting bagi kita semua untuk senantiasa menjaga operasi migas kita, karena bila operasi terganggu pastilah kami juga tidak bisa maksimal untuk melaksanakan program CSR ini” pungkasnya.

Untuk itu semangat untuk hidup berdampingan dengan baik dengan masyarakat juga senantiasa ditunjukkan oleh EEES melalui program sposorship, perusahaan senatiasa berpartisipasi pada acara dan kegiatan  kemasyarakatan, kepemudaan dan kegiatan lainnya baik yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun pemangku kepentingan lainnya. (Adv)

editor  : Humas Pemkab Wajo / Redaksi WajoTerkini.Com

sumber CSR EEES

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button