Berita Terkini

Kepala BPBD Baru Dilantik, Bupati Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir

WajoTerkini.Com, Sengkang – Meningkatnya permukaan air yang signifikan di Kabupaten Wajo setelah diguyur hujan deras menjadi dasar Bupati Wajo menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dengan durasi 14 hari yang berlangsung mulai Jumat (10/7/2020).

Menindaklanjuti status tersebut, Posko Terpadu Penanganan Bencana Banjir yang sempat ditutup, Minggu (5/7/2020) pun dibukan kembali. Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kab. Wajo, H. Andi Muslihin yang baru dilantik beberapa jam sebelumnya memimpin langsung persiapan pembukaan posko, Kamis (9/7/2020) malam, seusai meninjau langsung kondisi air yang menggenangi sejumlah wilayah di Kota Sengkang yang mengalami banjir pascahujan deras sejak sore.

Sejumlah ruas jalan dan pemukiman di Kota Sengkang seketika mengalami banjir dengan ketinggian antar 10—60 cm akibat hujan tersebut. Curah hujan yang sangat tinggi dan drainase yang tidak mampu menampung debit air disebut sebagai penyebab utama meluapnya air tersebut.

Selain itu, menurut Koordinator Posko Terpadu Penanganan Banjir Wajo, Ardi Anugrah, tumpukan sampah seperti limbah kayu dan tumpukan plastik juga banyak ditemukan menghambat aliran air sehingga mengakibatkan air meluap ke jalan.

Ia pun berharap, masyarakat lebih memperhatikan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, serta memberikan informasi kepada posko terpadu agar kondisi serupa dapat diantisipasi. (ARS-J.A.)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button