Ragam

EEES Kembali Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Wabah dan Bencana

WajoTerkini.com, Sengkang – Bencana silih berganti mewarnai perjalanan tahun 2020. Sulawesi Selatan (Sulsel) sendiri tak lepas dari cobaan bencana tahun ini, dimulai dari Pandemi Covid-19 yang berdampak luas bagi kehidupan ekonomi masyarakat, banjir yang menggenangi 10 kecamatan di Kabupaten Wajo, hingga banjir lumpur yang mengubur Kota Masamba, Luwu Utara.

Energy Equity Epic Sengkang Pty. Ltd sebagai salah satu pemangku kepentingan di Sulawesi Selatan dan Kabupaten Wajo pada khususnya tak ketinggalan untuk berpartisipasi dalam meringankan beban masyarakat yang terkena musibah. Perusahaan Kontraktor Kontrak Kerja (KKKS) di bawah pengawasan SKK Migas ini aktif memberikan bantuan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

Merebaknya wabah Covid-19 di pertengahan Bulan Maret 2020 yang membuat warga harus tinggal di rumah berakibat fatal bagi ekonomi warga, banyak dari mereka yang terpaksa kehilangan mata pencaharian dan penghasilan. Koordinasi antara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dan Forum Koordinasi Tanggung Jawab Sosial (FKTSP) Kab. Wajo mengarahkan CSR EEES untuk membantu warga terdampak ini dengan memberikan bantuan bahan pokok, di samping itu EEES juga aktif dalam mendukung Dinas Kesehatan dengan membantu Alat Pelindung Diri (APD) dan alat diagnostik Covid-19 rapid test.

Sebagaimana yang dijelaskan CSR Officer, Baso Firman, bantuan penanganan Covid-19 ini diterima langsung oleh Bapak Bupati dan Wakil Bupati Wajo, dan telah disalurkan oleh Dinas Sosial Kab. Wajo.

“Bantuan EEES memang selalu kita koordinasikan dengan pemerintah kabupaten, karena mereka yang punya data tentang siapa yang terdampak dan barang apa yang saat ini dibutuhkan,” ujarnya.

Menurut Baso Firman, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan bantuan untuk penanganan Covid-19 tahap kedua ke Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo.

“Covid-19 belum berlalu di Wajo, saat ini kami sementara berkoordinasi dengan Pemda Wajo dan untuk bantuan tahap kedua” ungkapnya.

Tidak hanya itu, EEES juga aktif membantu Puskesmas Gilireng, sebagai salah satu fasilitas kesehatan terdekat dengan daerah operasinya untuk meningkatkan kapasitas layanannya kepada masyarakat dengan memberikan bantuan motor sampah untuk meningkatkan sanitasi, AC untuk kamar obat, kipas angin untuk setiap kamar pasien, serta generator set sebagai listrik cadangan bila aliran listrik PLN terputus.

Di tengah keterpurukan ekonomi warga akibat pandemi, cobaan masyarakat Kabupaten Wajo kian berat dengan datangnya banjir luapan Danau Tempe dan Sungai Walenae, sejak pertengahan Bulan Juni 2020 banjir yang menggenangi sedikitnya 10 kecamatan di Kabupaten Wajo ini belum juga surut dan bahkan ketinggiannya sudah sampai 4-5 meter, ribuan rumah tenggelam, penduduk mengungsi dan ada yang berusaha bertahan untuk menjaga harta bendanya dengan membuat lantai darurat di plafon rumah-rumah panggung mereka yang sudah tenggelam.

Melalui Program CSR nya EEES kembali menunjukkan kepeduliannya dalam dengan menyalurkan 200 paket Bantuan Bahan Pokok kepada warga korban banjir, bantuan berupa beras kemasan 5 Kg, minyak goreng kemasan 1 liter, gula pasir kemasan 1 leter, dan mie instant 75 kardus. Bantuan ini disalurkan melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Kab. Wajo.
Tak berselang lama bantuan EEES diserahkan langsung oleh Bapak Bupati dan Wakil Bupati Wajo, bersama dengan Ketua DPRD Wajo dan Dandim 1406 Wajo ke warga korban banjir di Kelurahan Salomenraleng Kecamatan Tempe.

Belum surut banjir di kabupaten Wajo, di kabupaten tetangga tepatnya di Masamba Kabupaten Luwu Utara mengalami banjir bandang dan lumpur. Hujan yang mengguyur hulu-hulu sungai disekitar dataran tinggi Masamba, membawa air bah dan lumpur yang langsung menggenangi dan menimbun rumah -rumah dan sebagian besar fasilitas umum sampai sekitar setinggi dada manusia dewasa, termasuk rumah dinas Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara.

Ratusan warga berusaha menyelamatkan diri di daerah ketinggian dengan hanya membawa pakaian yang melekat di badan, berusaha bertahan melawan dinginnya hujan dalam kegelapan malam karena aliran listrik yang padam. Mereka saat ini hidup dalam pengungsian, karena rumah-rumah tempat tinggal mereka sudah tertimbun lumpur.
Kondisi memprihatinkan ini menggugah manajemen Energy Equity Epic Sengkang Pty.Ltd. (EEES) Perusahaan pengelola Blok Migas Sengkang ini dengan cepat berkoordinasi dengan SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi untuk segera membantu warga Luwu Utara yang mengalami musibah.

Menurut yang dipaparkan CSR Supervisor Andi Gustina, sesuai arahan SKK Migas, Tanggal 16 Juli 2020 EEES segera mencari informasi mengenai jenis bantuan yang paling dibutuhkan warga. Tidak mudah untuk menghubungi Dinas Sosial di tengah kepanikan dan kesibukan seluruh aparat saat itu, beruntung salah seorang karyawan EEES yang berdomisili di sekitar wilayah bencana berhasil dihubungi, dia inilah yang berhasil berkoordinasi dengan Kepala Dinas Sosial untuk mendapatkan data jenis bantuan yang dibutuhkan. Mengingat sudah banyak bantuan dalam bentuk makanan dari kabupaten sekitar, EEES diminta membantu susu formula dan popok untuk bayi-bayi di pengungsian, pakaian dalam, kantong sampah, detergen dan pakaian bayi dan anak.

Dengan sigap tim CSR segera melakukan pengadaan barang yang dibutuhkan. Tak ketinggalan para karyawan EEES dan beberapa tokoh masyarakat sekitar perusahaan dengan berbondong bondong mengumpulkan pakaian layak pakai untuk disumbangkan ke korban banjir yang terparah sepanjang sejara Masamba ini.

Berselang satu hari, barang bantuan berhasil dibeli dan di packing rapih, diberi label sesuai isinya untuk memudahkan pendistribusian nantinya. 18 Juli 2020 pukul 05.00 dini hari tim EEES dipimpin oleh CSR Officer Baso Firman bergerak meninggalkan CPP Kampung Baru, dengan sebuah mobil pickup berisi bantuan dan sebuah Kijang Innova membawa personil dan perlengkapan tim EEES bertolak menujun Masamba Luwu Utara membawa bantuan. (Humas EEES)

Editor : Said Hs

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button