WajoTerkini.com, Sengkang – Rabu (15/7/2020) di ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Wajo dilaksanakan rapat koordinasi Forkopimda bersama OPD Lingkup Pemkab Wajo.
Bupati dalam imbauannya mengajak kepada masyarakat kiranya menanamkan budaya bersih dan ikut bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan agar masalah lingkungan itu tidak selamanya dianggap bencana, dengan demikian diharapkan pula kepada semua komponen masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan dilingkungan masing-masing.
Beliau bersama Wakil Bupati berkomitment menamakan kegiatan ini dengan tema, “Gerakan Bersih Lingkungan” yang puncak kegiatannya digelar pada hari Sabtu (17/7/2020) sekaligus Apel Akbar bagi para penyelenggara kegiatan.
Kegiatan ini fokus pada daerah genangan seperti Sabbangparu, Belawa, Tancung Puarai Tanasitolo, dan Tempe.
Adapu tujuan kegiatan adalah untuk keselamatan dan kesehatan warga yg tergenang dan disekitar area genangan termasuk nelayan.
Diketahui sasaran kegiatan:
1. Batang-batang kayu serta tumbuhan air seperti eceng gondok yg mengancam keselamatan warga tergenang air ketika komponen ini terbawa arus dan terdorong angin kemudian menyeret rumah warga termasuk tersanhkutnya ketiang jembatan tampangeng yg akan berpotensi merobohkan akses perhubungan itu
2. Sampah sampah rumah tangga dan industri.
Maka akan dilakukan upaya penanganan:
1. Batang kayu dan eceng gondok dibelah-belah/dipisah-pisahkan dengan menggunakan shainsow.
2. Sampah rumah tangga disatukan terutama sampah plastik.
3. Batang kayu dan tumbuhan air serta sampah rumah tangga itu disingkirkan ketempat yg dianggap aman dan ataupun diangkut ke media TPA (tempat pembuangan akhir).
Terakhir, duo Amran mengajak masyarakat untuk bersama dalam suatu kebersamaan yakni menciptakan dan memelihara kebersihan lingkungan agar masyarakat sehat, aman, dan jauh dari wabah. (*)
