Terkait Kelonggaran Ansuran Kredit, Ketua Komisi II DPRD Wajo Temui Sejumlah Perbankan
WajoTerkini.Com, Sengkang – Dalam rangka mengawal kebijakan pemerintah pusat terkait dengan masyarakat terdampak Pandemi Corona akan diberikan kelonggaran dalam pembayaran Angsuran Kredit, Ketua Komisi II DPRD Wajo H. Sudirman Meru melakukan kunjungan silaturahmi di sejumlah Perbankan yang ada di Bumi Lamaddukkelleng. Rabu, 1 April 2020.
Kunjunagn silaturahmi pertama di PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Sengkang yang diterima Asisten Manager Operasional dan Layanan I Wayang Redana dan Asisten Manager Bisnis Mikro Ishak Penen.
Kunjungan kedua di Bank Syariah Sulselbar yang diterima langsung Pimpinan Bank Syariah Sulselbar Cabang Sengkang Thaufan Riestanto. Dan ketiga di PT. Bank Negara Indonesia ( Persero ) Tbk. Kantor Cabang Sengkang juga diterima langsung Pimpinan Bank BNI Cabang Sengkang Syamsul Kamar.
Ketua Fraksi PAN DPRD Wajo ini menjelaskan, kunjungan silaturahmi ini karena sudah mulai mendapat pertanyaan dalam bentuk aspirasi masyarakat apakah itu ditanyakan secara langsung maupun Via telpon atau WA yang masuk di Komisi II, terkait dikeluarkannya pernyataan pemerintah Presiden RI Joko Widodo bahwa masyarakat terdampak Pandemi Corona ini akan diberikan kelonggaran dalam pembayaran angsuran kredit.
“Kunjungan di ketiga Perbankan tersebut hanya bersifat silaturahmi selaku mitra kerja Komisi II sekaligus ingin mendapatkan informasi Awal terkait kesiapan lembaga perbankan di daerah ini dalam mengawal kebijakan pemerintah Pusat tentang Janji Presiden untuk memberi kemudahan atau kelonggaran Angsuran nasabah pembiayaan untuk UMKM atau KUR yang terdampak Pandemi Covid-19,” jelas Sudirman Meru.
Dikatakan bahwa, ketiga Lembaga perbankan itu menyatakan bahwa pada perinsipnya siap menindaklanjuti kebijakan pemerintah tersebut apalagi kalau sudah ada lampu hijau dari OJK, tapi tentu dengan mekanisme yang berlaku di internal lembaga masing-masing.
“Kesimpulannya, ketiga Bank tersebut yang dikunjungi menyatakan, kalau ada nasabah kreditur yang penghasilannya terdampak oleh Covid-19 ini silahkan berkomunikasi langsung dimana tempatnya mengambil kredit. InsyaAllah kami akan carikan Solusi sepanjang hal itu betul-betul terjadi karena terpengaruh/ terdapak Covid-19,” ujarnya mengutip pernyataan dari ketiga Perbankan tersebut.(MS)