AdvedtorialBerita TerkiniPemerintahanRagam

Sampah Terus Meningkat, Wabup Amran Gaungkan Konsep Ekonomi Sirkular

WajoTerkini.Com, Sengkang – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia (RI) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Berbahaya Beracun (PSLB3) menggandeng Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo gelar sosialisasi pengembangan bank sampah dalam membentuk ekonomi sirkular masyarakat menuju Indonesia bebas sampah 2025 di Hotel Ayu Sengkang, Rabu (7/8/2019).

Dalam kesempatan itu H. Amran selaku Wakil Bupati Wajo, mengungkapkan bahwa sampah telah menjadi salah satu permasalahan serius yang dihadapi Indonesia termasuk Kabupaten Wajo yang menghasilkan sampah dan limbah berbahaya semakin meningkat setiap tahunnya.

“Sampah telah menjadi salah satu permasalahan serius yang dihadapi oleh Indonesia termasuk kabupaten Wajo. Jumlah sampah di Wajo ditahun 2017 sebanyak 57.409,82 ton meningkat di tahun 2018 menjadi 57.755,12 ton artinya mengalami peningkatan sebanyak 345,3 ton dan di prediksi akan terus mengalami kenaikan sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Wajo,” ungkap H. Amran.

Menurutnya kondisi tersebut apabila dibiarkan tanpa ada pengelolaan secara optimal melalui langkah strategis akan berdampak pada pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup sehingga akan berpengaruh pada keberlangsungan hidup manusia di masa yang akan datang.

Olehnya itu, H. Amran berpendapat permasalahan sampah dan limbah B3 perlu dipecahkan dengan konsep  ekonomi sirkular dengan mengolah sampah menjadi potensi yang bernilai tambah.

Senada Dirjend Pengelolaan Sampah PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Agus Syaifudin, konsep ekonomi sirkular sebagai kampanye untuk menjadikan sampah bernilai jual kembali, dalam penerapannya diyakini akan membuat cara berbisnis lebih ramah lingkungan.

Diketahui, dalam kesempatan itu Anggota Komisi VII DPR-RI, A. Yuliani Paris menyerahkan bantuan motor sampah 3 roda kepada Pemerintah Kabupaten Wajo.(Humas Pemkab Wajo)

Editor; Asrul Sani

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button