Menyoal Pemindahan Pasar Darurat Tempe, Dinas Prindagkop Bersama Satpol PP Lakukan Sosialisasi
WajoTerkini.Com, Sengkang – Terkait dengan pemindahan pasar darurat Tempe ke Cempalagi dan aspirasi masyarakat pedagang Pasar Tempe, pemerintah Kabupaten Wajo dalam hal ini Dinas Prindagkop bersama Satpol PP, Damkar dan Penyelamatan melakukan Sosialisasi di Pasar Tempe.
Menurut Kadis Prindagkop, Ambo Mai saat ditemui oleh wartawan WajoTerkini.Com di sela sosialisasi di Pasar Tempe pada hari Sabtu (5/9/2020) pukul 17.00 Wita mengatakan terkait dengan aspirasi masyarakat pedagang Pasar Tempe menyampaikan keluhan agar pasar sore ditempatkan di Jln. Andi Parenrengi.
Hal tersebut dikarenakan dampak yang akan timbul jika di Pasar Cempalagi pedagang penjual ikan dari segi pembiayaanya yang tinggi.
“Ongkosnya tinggi sedangkan barang-barang yang dibawa cuma seember ikan. Artinya jumlah biaya barang lebih besar dibandingkan apa yang dibawa,” ujarnya.
Masih menurut Kadis, setelah aspirasi ia akan melaporkan sehingga pemerintah mengambil keputusan untuk mengakomodir pasar sore untuk ikan dan sayur ditempatkan di Awakaluku atau dapat dilakukan disana tetapi intinya bahwa pasar pagi sampai sore juga dapat dilakukan di Cempalagi.
Ia pun berharap Kelurahan Cempalagi dapat dibrand oleh pemerintah daerah sebagai pusat niaga karena disana nanti baik penjual cakar, seni dan pelastik yang ada di stadion juga akan diarahkan kesana.
“Jadi memang bahwa cikal bakal untuk pasar modern yang akan dibangun di sana, saya rasa itulah yang menjadi alasan Pemda dalam hal ini Bapak Bupati Wajo untuk tetap mengakomodir aspirasi bahwa dari segi cost supaya cost rendah,” ungkapnya.
Selanjutnya Ambo Mai menuturkan bahwa hari Rabu yang akan datang Cempalagi sudah bisa difungsikan karena sekarang sudah rampung, sisa 5% dan untuk Awakaluku sebenarnya sekarang juga sudah bisa, artinya dari sisi penempatan, pemerintah sudah mengatur membuat patok zona.
“Patok zona di sini tempat penjual ikan, penjual sayur, tempat parkir mobil, bemor dan motor. Di sisi lain kita tau bahwa Awakaluku Juga sudah dikenal secara umum tempatnya, kedua strategis ketiga dekat juga dengan pasar lama yaitu Pasar Tempe. Awakaluku juga dekat dengan sungai itulah alasan alasan pemerintah sehingga bagaimana mengakomodir keinginan dari pada masyarakat,” tuturnya.
Untuk diketahui bahwa pembangunan pasar Tempe oleh kontaktor mestinya sudah harus dimulai sejak tanggal 15 Agustus 2020. (Said Hs)
