WajoTerkini.Com, Sengkang – Garuda Sayap Putih (GSP) genap berusia 10 tahun pada 21 Oktober 2020, acara syukuran dikemas dalam konsep tudang sipulung lingkup perguruan di Aula SMA Negeri 6 Wajo, Siwa dengan tetap menjaga protokoler kesehatan.
Acara berlangsung hikmat dengan diisi banyak motivasi dari para penasehat dan pembina Rabu (22/10/2020) malam waktu setempat.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua KONI Wajo (Sayuti mahmud), Ketua IPSI Wajo, (Sutarno Wiratmaja) dan seluruh jajaran pengurus dan pembina serta penasehat GSP.
Dalam sambutannya Ketua KONI berkomitmen meningkat meningkatkan prestasi olahraga Wajo khususnya dalam pembenahan sarana dan prasarana olah raga.
Hal senada juga disampaikan oleh Elfrianto, Anggota DPRD Kab. Wajo Dapil Keera Pitumpanua yang juga merupakan dewan pembina GSP, Politisi PAN tersebut mengapresiasi prestasi GSP yang telah banyak dipersembahkan untuk Wajo tercinta, salah satunya 6 medali nasional di Jakarta 2019 kemarin, Elfrianto berjanji siap memperjuangkan hak-hak olahragawan di parlemen.
Ketua IPSI Wajo bersama Ketua Umum GSP Adv. Bakri remmang juga ikut mengapresiasi pelaksanaan milad ke-10 dengan menitipkan pesan untuk tidak gentar berjuang dan berprestasi meskipun berada dalam kondisi global pandemi Covid-19.
Mengusung tema, “Era Baru, Bra Prestasi” Ketua Dewan Pelatih GSP Pusat, A. Risal tampil di tengah acara memaparkan prestasi GSP dari tahun ke tahun serta memberikan semangat dan gambaran progres GSP ke depannya.
“GSP adalah pesilat tangguh, selalu komitmen dan berjuang dalam menggapai tujuan meskipun anggaran dana terkadang menjadi penghalang selalu ada jalan yang bisa ditempuh maka dari itu terbentuklah sebuah tim yang bernama Tim Wirausaha Pesilat yang mampu menjadi pendukung dalam merealisasikan program perguruan dan prestasi, jadi tak salah jika pesilat GSP diberi gelar pesilat swadaya,” sahutnya tersenyum.
A. Risal juga menambahkan bahwa program besar di 2021 adalah membawa pesilatnya ke Padepokan pusat pencak silat di TMII Jakarta, untuk dilatih khusus oleh pelatih TIMNAS pencak silat Indonesia dalam rangka persiapan Praporda 2021
mendatang, selain itu GSP juga berkomitmen membangun pemusatan latihan sebagai padepokan pusat GSP di Wajo.
“Kebetulan saya punya lahan di Jl. A. Unru Sengkang (Jalur 2, res) inshaAllah dengan semangat bersama tempat tersebut akan kita bangun padepokan dengan swadaya lagi, sehingga kita mampu bertemu dalam milad ke-11 di tempat tersebut,” tutupnya dengan mengajak seluruh yang hadir mendoakan niat baik tersebut. (ADH-DKA)
