Ikatan Mahasiswa Asahan di Lhokseumawe Berkolaborasi Gelar Program Beach Clean Up di Pantai Ujong Bate
WAJOTERKINI.COM, LHOKSEUMAWE, NAD – Sejumlah organisasi mahasiswa terdiri dari Ikatan Mahasiswa Asahan, Ikatan Mahasiswa Pematang Siantar / Simalungun, Ikatan Mahasiswa Serdang Bedagai, dan BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Fisip Universitas Malikul Saleh melakukan program Beach Clean Up di Pantai Ujong Bate, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Aceh Utara.
“Program beach clean up ini bukan hanya bertujuan menjaga kebersihan pantai semata, tetapi juga mendukung program pemerintah dalam mewujudkan net zero emission dan lingkungan berkelanjutan,” ujar Erik Ketua Panitia Pelaksana Beach Clean Up kepada wartawan, Rabu (14/05/2025).
Dikatakannya, program beach clean up yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 12 Mei 2025 kemarin, merupakan salah satu program yang sudah direncanakan dan disusun oleh Ikatan Mahasiswa Asahan pada rapat kerja perdana di kepengurusan periode 2024-2025.
Kegiatan ini, kata Erik, bukan hanya sekedar bersih – bersih pantai, tetapi juga ada beberapa pemaparan dan penyampaian yang disampaikan langsung oleh ketua panitia dan seluruh ketua umum dari berbagai organisasi yang ikut berkolaborasi dalam program tersebut.
“Mudah – mudahan dengan membersihkan sampah di pesisir, kita sudah turut serta mengurangi polusi, menjaga ekosistem laut, dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat sekitar. Semoga aksi ini menjadi langkah awal yang berkelanjutan dan menginspirasi lebih banyak orang untuk peduli terhadap lingkungan,” ujarnya lagi.
Sementara Fadel Ketua Umum IMASA (Ikatan Mahasiswa Asahan) menyampaikan rasa bangganya bisa bergandeng dengan seluruh organisasi yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Karena hal ini menunjukan bukti bahwa mahasiswa masih memiliki tingkat kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan sekitar.
Fadel juga menegaskan bahwa kegiatan bertujuan memberikan pemahaman bahwa mahasiswa bukan hanya bisa menyampaikan aspirasi kepada pemerintah, namun juga bisa memberikan edukasi dengan cara membuat kegiatan positif seperti ini agar dapat memberikan contoh secara langsung kepada masyarakat betapa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Saya berharap semua orang yang terlibat di dalam program ini untuk dapat terus memberikan contoh serta memberikan dampak yang baik kepada khalayak ramai,” pungkas mahasiswa asal Kabupaten Asahan ini.(mk/water)
