WajoTerkini.Com, Sengkang – Terbilang sebagai rumah makan baru yang grand opening pada 21 September 2020 lalu, omzet rumah makan BUGURI tetap stabil meski di tengah pandemi. Penghasilan rata-rata tiap harinya bisa dikatakan tetap stabil, bahkan di atas normal tiap harinya.
Bagaimana kiat berbisis rumah makan di tengah pandemi covid-19 sehingga tetap mampu meningkatkan omzet?
“Sebagai rumah makan yang baru saja grand opening, apalagi di tengah pandemi kami mesti memikirkan bagaimana menarik penikmat untuk datang ke Buguri,” ujar Usri, selaku Supervisor rumah makan BUGURI kepada WajoTerkini.Com Kamis, 29 Oktober 2020.
Selain mengutamakan cita rasa dari setiap menu yang disajikan, kebersihan pun tak luput menjadi hal prioritas bagi pengelola BUGURI. Begipulta dengan harga di Buguri, Usri menjelaskan bahwa harga menu makanan sangat bersahabat bahkan ada menu tersendiri di bawah harga normal.
Tekait dengan protokol kesehatan, menurut Usri, meskipun dalam masa pandemi Covid-19, rumah makan BUGURI 4 yang terletak di Jalan Wr. Supratman Kelurahan Maddukelleng Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo ini, senantiasa menerapkan kepada karyawan tanpa terkecuali untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker. Begitupula terhadap para pengunjung, wajib mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dalam satu gazebo serta dibatasi 4-5 orang saja.
Sekedar diketahui, rumah makan Buguri yang berada di Sengkang Kabupaten Wajo adalah Buguri yang keempat. Tiga diantaranya merupakan Buguri yang terletak di Makassar yakni Buguri satu di Sudiang, depan Polda Sulsel, Buguri dua yang ada di Jl. Pelita, dan Buguri tiga yang ada di Tamalanrea Perintis. (Erni)
